Indonesiasatu.co.id , BUNGO - Pembangunan Gedung Tenis Indoor yang berada disebelah Pujasera Bungo, dinilai hanya menghambur-hamburkan uang.
Selain pemanfaatan tidak untuk orang banyak, proyek Dinas PUPR Bungo 2022 senilai Rp1, 4 Milyar itu tidak mencerminkan kondisi keuangan daerah yang sulit.
Berbagai sorotan bahkan terus dilakukan berbagai pihak terhadap proyek tersebut. Rata-rata mereka menilai proyek tersebut minim manfaat dan hanya menghambur-hamburkan uang ditengah masyarakat yang tengah kesulitan seperti sekarang.
Baca juga:
Presiden Jokowi Jenguk Buya Syafii di Sleman
|
Jika ingin mengembangkan dunia olahraga di Kabupaten Bungo, masih banyak cabang olahraga yang membutuhkan tempat yang bagus dan layak.
Pantauan di lapangan, Pembangunan Gedung Tenis Indoor itu dianggarkan oleh Dinas PUPR Bungo melalui APBD Bungo dengan nomor kontrak 10/CK/PUPR/BUNGO/2022 dengan besaran anggaran Rp1.485.578.000.00 yang dikerjakan oleh CV. PAYE MORE RAWANG dengan masa pelaksanaan 143 hari kalender. ( Tika )